
Allah subhaanahu
wa ta’ala berfirman:
قال
الله تعالي: {إِنَّ ٱلَّذِينَ يَتۡلُونَ كِتَٰبَ ٱللَّهِ وَأَقَامُواْ ٱلصَّلَوٰةَ
وَأَنفَقُواْ مِمَّا رَزَقۡنَٰهُمۡ سِرّٗا وَعَلَانِيَةٗ يَرۡجُونَ تِجَٰرَةٗ لَّن
تَبُورَ ٢٩ لِيُوَفِّيَهُمۡ أُجُورَهُمۡ وَيَزِيدَهُم مِّن فَضۡلِهِۦٓۚ إِنَّهُۥ غَفُورٞ
شَكُورٞ ٣٠}
“Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca
kitab Allah dan mendirikan shalat dan menafkahkan sebahagian dari rezki yang
Kami anugerahkan kepada mereka dengan diam-diam dan terang-terangan, mereka itu
mengharapkan perniagaan yang tidak akan merugi, * agar Allah menyempurnakan
kepada mereka pahala mereka dan menambah kepada mereka dari
karuniaNya.Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Mensyukuri.” (QS. Fathir:29-30)
2. Allah Tidak akan
Membinasakan Suatu Kaum yang Bertilaawatil Qur’an
Hal ini
diterangkan di dalam surah Al-Qashash ayat 59:
وَمَا
كَانَ رَبُّكَ مُهْلِكَ القُرى حَتَّى يَبْعَثَ فِي اُمِّهَا رَسُولاً يَّتْلُوْا
عَلَيهِمْ آيتِنَا وَمَاكُنَّا مُهْلِكِى القُرى اِلاَّ وَاَهْلُهَا ظَالِمُونَ
“Dan Tuhanmu
tidak akan membinasakan negeri-negeri, sebelum Dia mengutus seorang rasul di
ibu kotanya yang membacakan ayat-ayat kami kepada mereka; dan tidak pernah
(pula) kami membinasakan (penduduk) negeri; kecuali penduduknya melakukan
kezaliman.”
3. Menambah Iman dan Perasaan
Gembira
Hal ini
tersirat di dalam firman Allah Ta'ala pada Surah At-Taubah 124-125:
وَإِذَا
مَا أُنزلَتْ سُورَةٌ فَمِنْهُمْ مَنْ يَقُولُ أَيُّكُمْ زَادَتْهُ هَذِهِ إِيمَانًا
فَأَمَّا الَّذِينَ آمَنُوا فَزَادَتْهُمْ إِيمَانًا وَهُمْ يَسْتَبْشِرُونَ. وَأَمَّا
الَّذِينَ فِي قُلُوبِهِمْ مَرَضَ زَادَتْهُمْ رِجْسًا إِلَى رِجْسِهِم
124. Dan
apabila diturunkan suatu surat, Maka di antara mereka (orang-orang munafik) ada
yang berkata: "Siapakah di antara kamu yang bertambah imannya dengan
(turannya) surat ini?" adapun orang-orang yang beriman, Maka surat Ini
menambah imannya, dan mereka merasa gembira. 125. Dan adapun
orang-orang yang di dalam hati mereka ada penyakit, Maka dengan surat itu
bertambah kekafiran mereka, disamping kekafirannya (yang Telah ada) dan mereka
mati dalam keadaan kafir.
4. Mendapatkan Ilmu Pengetahuan
dan Pelajaran
Allah SWT berfirman:
كِتَابٌ
اَنْزَلْنَاهُ اِلَيكَ مُبَارَكٌ لِيَدَّبَّرُوْا آيتِهِ وَلِيَتَذَكَّرَ اُولُوا
الاَلْبَابِ
“Kitab
(Al-Qur’an) yang Kami turunkan kepadamu penuh berkah agar mereka menghayati
ayat-ayatnya dan agar orang-orang yang berakal sehat mendapat pelajaran.” (QS. Shad: 29)
Keutamaan ini
akan didapat oleh seseorang jika seseorang itu mau mentadabburi atau bertilaawatil
qur’an tidak hanya secara lafalnya saja tetapi juga ma’nanya,
menelaahnya, dan mengamalkannya. Sebab di dalam Al-Qur’an terdapat banyak
cabang-cabang ilmu pengetahuan dan peringatan. Sehingga jika kita mau bertilaawatil
qur’an, niscaya kita akan mendapatkan pelajaran yang berharga dan
bermanfaat dunia-akhirat.
No comments:
Post a Comment