a. filsafat
Filsafat muncul sebagai hasil integrasi antara
islam dengan kebudayaan klasik Yunani yang terdapat di Mesir, Suria dan Persia.
Perkembangan ilmu ini pada masa khalifah Harun ar-Rosyid dan Al-Ma’mun.
Diantara tokoh-tokohnya ialah Al-Farabi, dan Ibnu Rusyd.
b. kedokteran
Pada masa ini ilmu kedokteran telah mencapai
puncak tertinggi. Salah satu tokohnya adalah Ibnu Shina yang dijuluki sebagai
bapak kedokteran dunia.
c. astronomi
Astronomi islam yang terkenal pada masa ini
adalah al-Fazzari yang pertama menyusun atrolaber (alat yang dpakai sebagai
pengukur tinggi bintang) dan al-Fargani yang telah mengarang ringkasan ilmu
astronomi.
d. matematika
Tokohnya adalah al-Fazzari, yang
memperkenalkan sistem angka Arab dan dikembangkan oleh al-Khawarizmi. Yang
menemukan angka nol, dan yang menyusun buku tentang aljabar (Hisab Aljabar wa
al-Mukabalah).[1]
3. Kemajuan dibidang kesenian
Kemajuan dibidang ini meliputi: seni budaya,
seni bahasa, kisah dan riwayat, drama, seni suara, musik, seni tari, seni rupa,
seni pahat, seni ukir, seni sulam, seni lukis, seni tulis, dan seni bangunan.
Hal ini dibuktikan dengan adanya bangunan-bangunan megah dengan nilai arsitetur
yang tinggi, berbagai jenis kaligrafi dan berbagai kesenian lainya. Salah satu
tokoh yang ternama adalah Muhammad Iqbal yang menerangkan ilmu filsafat dengan
bahasa sastra. Seniman seni ukir yang ternama adalah Badr dan Tarrif (961-976).
Dan masih banyak yang lainnya.[2]
C. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Bani Abbasiyah
1. Faktor politik
a. Berpindahnya ibu kota negara dari Syam ke Irak
dan Bagdad sebagai ibu kotanya
b. Banyaknya cendikiaan yang menjadi Khalifah
c. Diakuinya mazhab Mu’tazilah sebagai mazhab
remi pada masa khalifah al-Ma’mun.
2. Faktor Sosiografi
a. Meningkatnya kemakmuran umat islam pada masa
itu
b. Luasnya wilayah islam
c. Kepribadian dari beberapa kholifah yang sangat
mencintai ilmu pengetahuan
Kesimpulan
Bani Abbasiyah lahir pada tahun 132 H/ 750 M.
Puncak kejayaan islam adlah ketika dibawah kepemimpinan khalifah Harun
ar-Rosyid. Pada masa bani abbasiyah, islam mengalami kemajuan dan kekuasaan.
Kemajuan dalam ilmu pengetahuan, baik agama maupun umum. Kemajuan kesenian.
Kemajuan kekuasan, yang wilayahnya yang luas. Pada masa ini pula, islam
dijadikan pusat ilmu pengetahuan terbesar di dunia. Adapun faktor-faktor yang
mendukung perkembangan bani abbasiyah adalah faktor politik dan faktor
sosiografi.
Demikian makalah yang dapat kami buat, apabila
terdapat kesalahan dan kekuranga, baik tulisan maupun isi, kami mohon kritik
dan saran dari para pembaca. Terimakasih atas partisipsi para pembaca.
DAFTAR PUSTAKA
Fu’adi, Imam. 2011 . Sejarah Peradaban Islam .
Yogyakarta : Teras
Hasymy, Ahmad. 1995. Sejarah Kebudayaan Islam. Jakarta: PT.
Bulan Bintang
http://perkembanganislambaniabbasiyah.blogspot.com/20:13/06-05-2014
Malik, Maman A. . 2005. Sejarah Kebudayaan Islam .
Yogyakarta : Pokja Akademik
Misbah, Ma’ruf dkk. 2004. Sejarah Kebudayaan Islam
Madrasah Aliyah Kelas III. Semarang: CV. Wicaksana
Rofiq, Choirul. 2009 . Sejarah Peradaban Islam .
Ponorogo : STAIN Ponorogo Press